
Kuliner Khas Bandung yang Wajib Dicoba Wisatawan Pertama Kali
Kuliner Khas Bandung yang Wajib Dicoba Wisatawan Pertama Kali – Bandung tak hanya dikenal dengan udaranya yang sejuk dan pemandangan alamnya yang indah, tapi juga dengan ragam kulinernya yang menggoda selera. Jika kamu baru pertama kali menginjakkan kaki di kota ini, maka mencicipi kuliner khas Bandung yang wajib dicoba wisatawan pertama kali adalah agenda yang tidak boleh dilewatkan. Mulai dari jajanan kaki lima yang ikonik hingga sajian legendaris yang telah ada sejak puluhan tahun lalu, Bandung menawarkan pengalaman rasa yang akan membuatmu ingin kembali lagi. Berikut ini daftar kuliner khas Bandung yang harus kamu coba!
Kuliner Khas Bandung yang Wajib Dicoba Wisatawan Pertama Kali

1. Batagor (Bakso Tahu Goreng)
Batagor adalah perpaduan antara tahu isi adonan ikan yang digoreng garing dan disiram bumbu kacang gurih manis. Makanan ini sangat populer dan mudah ditemukan di berbagai sudut kota. Salah satu tempat terkenal untuk mencicipi batagor adalah Batagor Kingsley yang sudah melegenda sejak lama.
Kenapa wajib dicoba?
Karena batagor adalah “wajah kuliner” Bandung yang ikonik—cocok untuk camilan sore atau bahkan makan siang ringan.
2. Siomay Bandung
Meskipun siomay juga ada di kota lain, siomay Bandung punya ciri khas tersendiri dengan tambahan pare, telur, kentang, kol kukus, tahu, dan tentu saja bumbu kacang yang kental dan sedikit manis.
Tips: Tambahkan kecap dan sedikit sambal untuk rasa yang lebih nendang. Siomay di Siomay Tulen atau Siomay Mang Ade layak untuk dicoba.
3. Surabi Bandung
Surabi atau serabi adalah jajanan tradisional yang dibuat dari adonan tepung beras. Di Bandung, surabi hadir dengan berbagai varian topping kekinian—dari oncom hingga keju cokelat. Salah satu tempat populer adalah Surabi Enhaii di daerah Setiabudi.
Mengapa unik?
Perpaduan antara cita rasa tradisional dan inovasi modern bikin kamu ingin mencicipi semua rasa.
4. Mie Kocok
Mie kocok Bandung terdiri dari mie kuning kenyal yang disajikan dalam kuah kaldu sapi gurih, dilengkapi kikil, taoge, dan taburan bawang goreng. Nama “kocok” berasal dari cara memasaknya, yaitu mie yang dikocok dalam air panas.
Rekomendasi tempat:
Coba Mie Kocok Kebon Jukut atau Mie Kocok Mang Dadeng yang terkenal di kalangan warga lokal.
5. Nasi Timbel
Sajian khas Sunda ini berisi nasi yang dibungkus daun pisang, dilengkapi ayam goreng, tahu, tempe, sambal, lalapan, dan sayur asem. Cita rasa khas dan penyajiannya yang sederhana membuat nasi timbel jadi makanan comfort food favorit banyak orang.
Tempat terbaik mencicipi:
Restoran Ampera, Sari Sunda, atau Warung Nasi Bancakan.
6. Lotek dan Karedok
Keduanya adalah salad tradisional Sunda. Lotek terdiri dari sayuran rebus dengan bumbu kacang manis, sementara karedok disajikan mentah dan lebih segar. Ini pilihan ideal bagi kamu yang ingin makan sehat tapi tetap nikmat.
Lokasi favorit:
Coba Lotek Kalipah Apo yang sudah terkenal sejak lama dengan rasa bumbu kacang yang otentik.
7. Cilok dan Cireng
Dua jajanan ini merupakan camilan wajib anak-anak sekolah di Bandung. Cilok (aci dicolok) adalah bola-bola kenyal dari tepung tapioka yang disajikan dengan saus kacang atau sambal, sementara cireng (aci digoreng) adalah versi gorengnya yang garing di luar dan kenyal di dalam.
Kenapa wajib dicoba?
Karena ini adalah “street food” legendaris yang murah, enak, dan bikin nostalgia.
8. Peuyeum
Peuyeum adalah singkong yang difermentasi. Rasanya manis dan sedikit asam dengan tekstur lembut. Peuyeum sering dijadikan oleh-oleh khas Bandung dan bisa dinikmati langsung atau dijadikan bahan campuran makanan lain.
Tips:
Peuyeum terbaik bisa kamu temukan di daerah Cimahi atau Cihampelas.
9. Sate Jando
Jika kamu pecinta sate, jangan lewatkan sate jando—sate dari lemak sapi yang dibakar hingga garing dan disajikan dengan bumbu kacang. Jando memiliki tekstur empuk dan rasa gurih yang khas.
Lokasi hits:
Coba di Sate Jando Gasibu, dekat area Lapangan Gasibu, biasanya ramai saat akhir pekan.
10. Colenak
Colenak adalah singkatan dari “dicocol enak.” Makanan ini berupa peuyeum bakar yang dicocol dengan saus gula merah dan parutan kelapa. Rasanya legit dan sangat cocok jadi camilan sore ditemani teh hangat.
Rekomendasi:
Colenak Murdi, yang sudah berdiri sejak tahun 1930-an.
Tips Wisata Kuliner di Bandung
-
Datang lebih pagi atau sore hari untuk menghindari antrian di tempat kuliner legendaris.
-
Gunakan transportasi online karena beberapa tempat ada di gang sempit atau area ramai.
-
Coba kuliner malam hari di kawasan Sudirman Street, Cibadak, atau Dago Atas.
-
Bawa uang tunai secukupnya, karena masih ada tempat yang belum menerima pembayaran non-tunai.
Kesimpulan
Bandung bukan hanya kota yang indah dan sejuk, tapi juga surganya pencinta kuliner. Dari batagor, siomay, sampai colenak, semuanya punya cita rasa khas yang tak bisa ditemukan di tempat lain. Kuliner khas Bandung yang wajib dicoba wisatawan pertama kali ini bukan cuma mengenyangkan perut, tapi juga menghangatkan hati dengan rasa dan cerita di balik setiap hidangan.
Jadi, saat kamu merencanakan liburan ke Bandung, pastikan kamu menyempatkan diri untuk menjelajahi kelezatan kuliner khasnya. Siapa tahu, dari satu suapan, kamu bisa jatuh cinta pada kota ini.